Pengaruh Keberadaan Warung Kopi Terhadap Perilaku Masyarakat Gresik
Achmad Fahruddin Firmansyah
Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah Gresik
ABSTRAK
Karya ilmiah ini dilatarbelakangi oleh banyaknya
keberadaan warung kopi di kota Gresiki. Melalui penelitian ini, peneliti
diharapkan dapat menggambarkan pengaruh keberadaan warung kopi terhadap
perilaku masyarakat Gresik.
Sumber data dalam penelitian ini adalah 10 masyarakat
Gresik yang sedang berada diwarung kopi pada tanggal 12 Januari, hari Senin,
pukul 21.00–23.00 WIB. Teknik pengumpulan data adalah sumber data primer,
dimana peneliti terjun langsung dalam sebuah penelitian ini.
Berdasarkan hasil penelitian terhadap pengaruh
keberadaan warung kopi terhadap perilaku masyarakat Gresik ditemukan beberapa
hal yang berkenaan dengan aktivitas apa saja yang dilakukan masyarakat Gresik
ketika berada di warung kopi. Hal ini dikarenakan, mengingat warung kopi di
kota Gresik merupakan suatu tempat nongkrong yang banyak disenangi oleh
orang-orang, karena tempatnya yang santai, serta dapat dijadikan tempat berbagi
informasi oleh masyarakat, sehingga dapat dinikmati oleh banyak kalangan
terutama remaja yang merupakan usia pelajar.
A.PENDAHULUAN
A.1 Latar Belakang
Di setiap usaha itu didirikan dengan
sebuah harapan kelak di kemudian hari akan mengalami perkembangan dan
peningkatan harapan yang di masa mendatang merupakan salah satu dasar untuk
mengambil dasar tindakan atau kebijaksanaan di anggap perlu di saat sekarang
karena sebuah warung kopi ini sebagai tempat untuk nongkrong masyarakat yang
lagi santai-santai.
Oleh karena itu penulis merasa
tertarik untuk mengadakan penelitian ini. Prilaku masyarakat gresik terhadap
warung kopi
A.2 Perumusan
Masalah
Sejalan dengan latar belakang Masalah maka penulis
merumuskan masalah sebagai berikut:
1. Apakah ada
dampak dari adanya Warung kopi terhadap masyarakat Gresik?
2. Adakah
manfaat yang didapat masyarakat atas dibukanya warung kopi di Gresik?
A.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan Pembatasan dan rumusan masalah menjadi
tujuan penelitian ini
1. Untuk
mengetahui dampak adanya warung kopi terhadap masyarakat Gresik.
2. Untuk
mengetahui manfaat dari adanya warung kopi di Gresik.
A.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat
untuk menambah ilmu dan pengetahuan penulis dalam penelitian Ilmiah tentang
perilaku masyarakat dalam warung kopi
B.LANDASAN TEORI
B.1 Tinjauan
Pustaka
1.
Pengertian
Dalam setiap usaha pengaruh itu merupakan
suatu kondisi dimana orang dalam kondisi dikuasai sesuatu pengaruh biasa
memberikan manfaat atau akibat pada suatu objek.
Keberadaan
merupakan seorang yang dimana dia berada, warung kopi adalah suatu tempat untuk
nongkrong bapak-bapak untuk minum kopi the manis, dll.
Perilaku
masyarakat adalah sekumpulan perilaku yang dimiliki manusia dan dipengaruhi
oleh adat ,sikap, emosi nilai dan etika seseorang , perilaku seseorang ini
dikelompokan menjadi perilaku wajar, perilaku dapat dikelompokan perilaku aneh
dan perilaku menyimpang.
Dalam sosiologi perilaku dianggap
sebagai suatu yang tidak diajukan kepada orang lain dan oleh karenanya merupakan
suatu tindakan sosial manusia yang sangat mendasar , perilaku tidak boleh
disalah artikan sebagai perilaku sosial, yang merupakan suatu tindakan dengan
tingkat tinggi, karena prilaku sosial adalah perilaku yang secara khusus di
tunjukan kepada orang lain.
C.Metodelogi Penelitian
C.1 Tempat
Penelitian
Pelaksanaan penelitian ini dilakukan di Gresik
C.2 Waktu
Penelitian
Waktu penelitian pada tahun 2015
C.3 Sumber
Data
Sumber data ini adalah sumber data primer, dimana
peneliti terjun langsung dalam sebuah penelitian ini
D. Hasil Penelitian Dan Pembahasan
Dampak dari sebuah warung kopi ini
dalam kondisi mengantuk, kopi sangat berguna untuk menjaga agar mata tetap
terbuka. Namun jika mengosumsi kopi dengan porsi banyak, dapat kerusan mata dan
kalau dibiarkan bisa menyebabkan kebutaan permanen disebabkan kandungan kafein
dalam kopi.
Kerusakan
yang terjadi akibat terlalu banyak meminum kopi berkafein tersebut adalah
glaucoma yaitu salah Satu gangguan yang tercatat sebagai penyebab terbanyak
kasus glokoma sekunder di seluruh dunia. Adanya peningkatan tekanan bola mata
bisa menyebabkan kebutaan kalo dibiarkan terus menerus tanpa mendapatkan
penanganan. Tekanan tersebut bisa
meningkat cukup tinggi, hingga cukup untuk merusak saraf optic yang ada
di mata dan sekitar. Hasil beberapa penelitian pengaruh kadar kafein dalam kopi
terhadap kesehatan juga menunjukkan hasil bahwa banyak mengosumsi kopi kafein
maka peningkatan resiko exflotain glukoma Juga meningkatkan kopi lebihdari 5
cangkir per hari lebih banyak memberikan efek negative dari pada positif.
Adapun
efek negatif dan positif dari adnya warong kopi yaitu kalau adanya efek positifnya yaitu bisa menangani orang – orang
yang begadang supaya tetap terbuka matanya dan kalau efek negatif banyak
seperti bisa membuat mata menjadi buta dan sebgainya.
Prilaku
anda mulai dari pagi hingga malam hari selalu meluangkan waktu disini, selain
ngopi, berbagai macam aktifitas yang mereka lakukan seperti membaca Koran,
bermain catur, menyinggung beberapa hal yang berkaitan tentang anak muda dan
prilakunya maka pada masa muda seorang pegulat dengan masalah makna, gaya hidup
dan hubungan dengan orang lain.
Dalam
masa yang penuh perubahan inlah anak – anak muda mempunyai waktu luang kewarong
kopi. Dan Prilaku mereka yaitu seperti
orang – orang diluar juga, mereka bercerita – bercerita, desas – desus dan lain
– lain.
Warong
kopi ini sebenarnya tempat untuk meluangkan waktu yang di rumah tidak ada
pekerjaan, semua pekerjaan dikerjakan oleh bawahan mereka. Jadi mereka tidak pernah bosan duduk diwarung kopi
ini. Manfaat dari adanya warung kopi ini banyak sekali seperti orang - pada saat menonton bola.
Minum
kopi dapat menjadi ritual tak
terpisahkan dari keseharian sebagian orang. Aktivitas minum kopi sendiri telah
berkembang luas menembus berbagai segmen kalangan bahkan menjadi bagian dari
gaya hidup. Di Indonesia sendiri
kebebasan minum kopi , dapat dikatakan telah lama menjadi budaya , buktinya
dapat dilihat dari menjamurnya tempat yang menyediakan kopi dalam daftar
menunya, dari warung kopi tingkaat tradisional sampai tingkat premium, termasuk
juga kota Gresik yang notabenya merupakan budaya dari kota tersebut untuk
meminum kopi.
Berikut beberapa manfaat mengkonsumsi kopi diantaranya.
•
Kosumsi dapat meningkatkan konsentrasi .
Kopi identik dengan kafein . penelitian para ahli
telah membuktikan peranan kafein dalam memacu tekanan darah dan denyut jantung.
Selama di kosemsi tidak berlebihan. Kafein dapat membentuk kombinasi antara
tekanan darah dan denyut jantung yang dapat membantu melancarkan peredaran
darah ke otak, sehingga memicu tingkat kelelahan dan konsentrasi kita, idealnya, konsumsi kopi sebanyak 3
gelas sehari adalah batas wajar agar tubuh anda tidak kelebihan asupan kafein,
tingkat konsentrasi tinggi banyak diperlukan dalam menutut penelitian dan kepekaan
terhadap detail. Bisa jadi inilah sebabnya mengapa kopi, cenderung familiar
dengan atau bebrapa profesi, seperti editor, peneliti program dan arsitek.
•
Kopi dapat berperan dalam mencegah dan menangani resiko diabetes.
Pengolahan resiko diabetes terkait erat dengan cara
menjaga kadar gula dalam darah. Kopi telah diketahui mengandung kloroganik yang
berperan untuk membantu memperlancar proses perencanaan karbohidrat dan lemak,
sehingga mengurangi resiko terjadinya lonjakan gula darah secara tiba – tiba
yang dapat berakibat fatal bagi penderita diabetes.
Untuk memperoleh manfaat maksimal, konsumsilah kopi
minum 1 cangkir sehari dengan tidak menggunakan gula berlebihan.
•
Meminum kopi dapat mengurangi potensi stress dan depresi.
Salah satu alasan banyak orang meminum kopi adalah efek
menenangkan mereka. Fakta ini lagi – lagi berhubungan dengan peran kafein
terhadap kinerja jantung dan otak, secara ilmiah, stress akan timbul akabit
kadar hormon kortisol yang berlebihan dalam tubuh. Setelah satu penyebab
peningkatnya produksi hormone kortisol adalah kelelahannya system keseimbangan
tubuh, yang diantara lain desebabkan oleh kelelahan dan gaya hidup kurang
sehat.
E.Penutup
E.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan Pembahasan dari penelitian maka
penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :
1.
Warung kopi sangat digemari oleh masyarakat kota Gresik.
2.
Warung kopi ini sebenarnya tempat meluangkan waktu yang di rumah tidak ada
kerjaa
DAFTAR PUSTAKA
Notoatmodjo, S. 2003. Pendidikan dan
Perilaku Kesehatan. Jakarta : Rineka Cipta
Arikunto S, 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan
Praktek. Jakarta : Rineka Cipta
Poerwodarminto. 2003. Kamus Besar Bahasa
Indonesia. Jakarta: Alfabeta
Yahmadi, Mudrig. 2007. Rangkaian
Perkembangan dan Permasalahan Budidaya dan Pengolahan Kopi di Indonesia.
Surabaya: Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI)